Purwokerto, 21 Oktober 2024 – Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) menggelar acara soft launching aplikasi JELITA (Jenderal Soedirman Internal Quality) yang dikembangkan oleh tim dosen dan mahasiswa dari Jurusan Informatika. Acara ini berlangsung pada tanggal 21 Oktober 2024 di Rektorat UNSOED, dengan peresmian dilakukan oleh Rektor UNSOED, Prof. Ahmad Sodiq.
Aplikasi JELITA dirancang untuk mendukung pengelolaan mutu internal di UNSOED, dengan tujuan mempermudah proses evaluasi dan monitoring kualitas akademik serta operasional universitas. Aplikasi ini merupakan hasil kerja keras tim pengembang yang terdiri dari Dr. Lasmedi Afuan, Dr. Nurul Hidayat, serta mahasiswa Informatika Ahita Bisma Adlula. Mereka berkolaborasi untuk menciptakan solusi digital yang mampu meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan mutu internal.
Dalam sambutannya, Prof. Ahmad Sodiq menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi yang dikembangkan oleh tim Informatika UNSOED. “Aplikasi JELITA merupakan terobosan yang sangat dibutuhkan untuk memastikan bahwa proses evaluasi dan monitoring mutu di UNSOED berjalan lebih efektif dan terintegrasi. Kami bangga bahwa inisiatif ini lahir dari kreativitas dosen dan mahasiswa UNSOED, dan kami berharap aplikasi ini dapat menjadi model bagi perguruan tinggi lainnya dalam mengelola kualitas internal,” ungkap Prof. Sodiq.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor I dan IV, Kepala LP3M, Kepala LPTSI, Korpus AIMA, serta seluruh tim pengembang aplikasi. Pada sesi presentasi, Dr. Lasmedi Afuan menjelaskan fitur utama dari aplikasi JELITA, termasuk kemampuan untuk melakukan analisis data secara real-time, pengelolaan laporan kinerja, dan akses mudah bagi seluruh unit kerja di lingkungan UNSOED. Menurutnya, aplikasi ini dikembangkan dengan prinsip kemudahan penggunaan dan keamanan data, sehingga dapat diandalkan dalam proses pengambilan keputusan yang berbasis data.
Pada kesempatan lain, Dr. Nurul Hidayat menyampaikan, “Pengembangan JELITA merupakan hasil kolaborasi yang intensif antara dosen dan mahasiswa, serta dukungan penuh dari universitas. Kami berharap aplikasi ini dapat menjadi langkah awal untuk transformasi digital dalam pengelolaan mutu di UNSOED.”
Sementara itu, Ahita Bisma Adlula, mahasiswa yang terlibat dalam pengembangan aplikasi ini, merasa bangga bisa turut serta dalam proyek besar ini. “Ini adalah pengalaman berharga bagi saya sebagai mahasiswa, bisa belajar langsung dalam proyek nyata yang berdampak besar bagi universitas. Saya berharap JELITA dapat membantu UNSOED mencapai target kualitas yang lebih baik,” ujarnya.
Soft launching aplikasi JELITA menjadi momen penting bagi UNSOED dalam memperkuat sistem pengelolaan mutu internal. Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan proses monitoring dan evaluasi dapat dilakukan secara lebih cepat, akurat, dan terukur, sehingga UNSOED dapat terus meningkatkan kualitas akademik dan operasionalnya.